Aku sungguh telah kehilangan jati diri. Kataku dalam hati. Namun, sisi lain diriku mengatakan suatu hal. Bukan. Kau bukan kehilangan, hanya saja sama sekali belum menemukan. Apakah sungguh aku belum menemukan bagaimana jati diriku? Atau aku hanya tidak menyadarinya dan hanya terus membenci diriku? Apa aku sungguh bisa menerima nantinya? Aku butuh mengetahui bagaimana jati diriku yang sebenar-benarnya. Sekarang juga. Sungguh, aku sudah merasa hilang arah dan kepercayaan. Tangisan sudah menjadi hal rutin, bukan hanya saat tengah malam di kala diri sangat lelah, juga saat siang hari mencoba menyelesaikan tanggung jawab. Sungguh, inginku mengetahuinya saat ini juga. Tanpa ada campur tangan orang lain, orang asing yang bahkan masih membutuhkan penjelasanku bagaimana diriku yang sebenarnya. Comadot. 08.07.20 11.54 p.m.
English and Math Learning || Poems || Drawings || Life